Dua tahun kurang belasan hari tak menulis disini. Sloopy tak terdengar ngeongnya setahun lebih. Sekarang ada Ciki, skundiparanya yang gigih menemani meski sudah dibuang 2 kali. Jika ada yang mengatakan bahwa aku memelihara mereka, aku hanya diam. Jika pertanyaan yang sama diulang kembali aku hanya beri jawaban diam, hanya hati yang berkata kami berteman. Sekali lagi, sudah dua kali Ciki kubuang beserta anak-anaknya. Merasa bersalah? Tentu saja ya. Setega itu pada mahluk kecil yang tidak menyusahkanku secara pribadi, tapi cukup mengusik kenyamanan tetangga. Sekali-sekali kukatakan padanya, kita penumpang. Namun, Ciki tak peduli. Ada rasa kesal karena diri sendiri belum mampu memperlakukan mereka lebih baik. Setelah dua minggu di pembuangan, Ciki kembali dengan badan memapan (tipis seperti papan). Ekornya peot, langkahnya reot menggiring anak-anak yang sanggup bertahan sampai tujuan. Aku pikir aku telah bebas dari keluhan tetangga, tapi sekarang dia kembali dengan dua ekor anaknya...
sofon ketika ketinekel